Melengkapi
Dia hati si tunanetra. . . Tak mampu melihat Namun mampu berbicara, Bercerita kepada si pena tentang kegelisahanya. Dia pena si tunawicara. . . Tak mampu berbicara Namun mampu mendengar, Mendengar segala keluh kesal si hati Dan menuangkan ke dalam secarik kertas. Dia secarik kertas si tunarungu. . . Tak mampu mendengar Namun mampu melihat, melihat kegelisahan si hati Dan mengubanya kedalam karya yang indah. Mereka berbeda namun saling melengkapi, Dan Saling mengisi satu sama lain, Layaknya sahabat. By MSN KARA